Monday, March 14, 2011

‘itu'

Ku pandang mata ‘itu':  tajam menghujam

Seakan bertanya: "Maukah kau dipakai lebih lagi?"

Tiada kusanggup menatap mata ‘itu'

Seluruh ragaku bergetar dalam keindahan dan ketegasan sinar mata ‘itu'

Namun, kedua mata ‘itu' masih tetap memandang: menusuk sukma

Menguatkan keyakinanku bahwa aku bisa berbuat lebih

"Aku bersedia!" jawabku lirih

Lalu kedua mata ‘itu' memandang dengan penuh cinta seolah bertutur:

"Wahai hambaku yang setia: AKU MENGASIHIMU"

Kedua mata ‘itu' dan lengkungan pada bibir ‘itu'

Membuat bahagia hati seorang hamba:

AKU

[290610]

No comments: